Salah satu perumahan subsidi yang banyak diminati di Jakarta Barat adalah rumah susun Sentraland Cengkareng. Perumahan ini berada di Cengkareng, Jakarta Barat. Luas bangunan per unit hunian mencapai 22 meter persegi.
KoranProperti.com (Jakarta) – Menjelang lebaran 2025, rumah murah membanjiri wilayah Jakarta, Tangerang dan Depok. Dana yang dibutuhkan untuk membeli rumah sederhana ini, paling tinggi sekitar Rp200 jutaan. Lokasi rumah sangat strategis karena berada di pusat kota.
Wilayah Jakarta Barat menjadi salah satu kawasan yang banyak menawarkan harga rumah subsidi murah. Daerah ini banyak menarik perhatian calon pembeli rumah, baik dari luar daerah maupun Jabodetabek.
Para calon pembeli rumah ditawarkan berbagai pilihan rumah subsidi di Jakarta Barat dengan harga terjangkau. Dengan memanfaatkan Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (Sikumbang), calon pembeli rumah dapat menemukan hunian dengan harga di bawah Rp200 jutaan.
Salah satu perumahan subsidi yang banyak diminati di Jakarta Barat adalah rumah susun Sentraland Cengkareng. Rumah susun ini berlokasi di Cengkareng, Jakarta Barat. Luas bangunan per unit mencapai 22 meter persegi. Proyek hunian jangkung ini dikembangkan Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) Sentraland Cengkareng.
Per unit hunian Sentraland dibandrol dengan harga Rp199 jutaan. Saat ini, 16 unit dari total 32 unit telah terjual, sedangkan 16 unit lainnya, masih tersedia untuk calon pembeli yang berminat.
BACA INI: Program 3 Juta Rumah Terancam Gagal, Skema FLPP Menteri Ara Dibatalkan BP Tapera
Kota Jakarta Selatan (Jaksel) juga diburu oleh para pencari rumah subsidi murah. Di wilayah ini terdapat rumah subsidi dengan harga sangat terjangkau.
Melalui Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (Sikumbang), calon pembeli bisa mendapatkan rumah subsidi dengan harga di bawah Rp200 jutaan.
Salah satu opsi rumah susun subsidi murah itu adalah Perumnas Mahata Tanjung Barat tipe studio A. Lokasinya berada di Jagakarsa. Per unit bangunan luasnya mencapai 21 meter persegi.
Rumah Pilihan Gen Z
Rumah susun yang dibangun oleh Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) Mahata Tanjung Barat ini menawarkan hunian berjumlah 416 unit.
Setiap unit dijual dengan harga Rp186 jutaan dengan total hunian berjumlah 208 unit. Kota Jakarta Selatan, lokasinya sangat strategis dan sejuk. Beli rumah susun di kawasan ini menjadi opsi utama para gen Z.
Kabupaten Tangerang, Banten juga sangat menarik perhatian para pembeli rumah, karena di kawasan ini banyak juga rumah subsidi murah. Melalui Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (Sikumbang). Rumah-rumah subsidi yang ditawarkan harganya berada di bawah Rp200 jutaan.
BACA INI: Konflik Menteri PKP dan Asosiasi Pengembang Memanas, Didukung Konglomerat Maruarar Sirait Ngak Takut
Adapun rumah subsidi murah itu terdapat di perumahan Pesona Saga Residence, Puri Adiyasa Residence, Griya Sukatani, Royal Permata Balaraja, dan Puri Kosambi.
Pada umumnya rumah tapak di Kabupaten Tangerang ini memiliki luas bangunan 36 meter persegi dengan luas lahan 60 meter persegi.
Harga per unit rumah berkisar mulai dari Rp120 jutaan sampai Rp141 jutaan. Dengan harga yang sangat terjangkau dan lokasi yang strategis, karena berdekatan dengan Jakarta, maka membeli rumah subsidi di Kabupaten Tangerang menjadi pilihan utama gen Z dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Kota Depok juga menawarkan rumah subsidi murah dengan harga sekitar Rp213 jutaan. Salah satunya Perumnas Mahata Margonda, Beji, Kota Depok. Model hunian ini adalah tipe Studio dengan luas bangunan 25 meter persegi. Harga yang ditawarkan untuk setiap unit Rp213 jutaan.
Perumahan subsidi menjadi salah satu program dan fasilitas yang disediakan pemerintah bagi masyarakat yang membutuhkan hunian untuk tempat tinggal bersama keluarga. Pada umumnya harga rumah subsidi sangat terjangkau. Sebagai salah satu bagian dari kebutuhan hidup, rumah atau tempat tinggal menjadi prioritas Pemerintah dalam rangka memenuhi kebutuhan rumah bagi masyarakat.
Dalam laman Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR dijelaskan, rumah subsidi adalah rumah yang dibangun dengan harga terjangkau yang diperoleh melalui skema KPR, baik secara konvensional maupun dengan skema syariah.
Perumahan subsidi menawarkan solusi bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) untuk memiliki hunian layak dengan harga terjangkau. Dengan program perumahan subsidi, masyarakat bisa membeli hunian dengan harga terjangkau karena telah mendapatkan bantuan dari pemerintah dan bebas dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Simak dan ikuti terus perkembangan berita dan informasi seputar dunia properti dan bahan bangunan melalui ponsel dan laptop Anda. Pastikan Anda selalu update dengan mengklik koranproperti.com dan google news setiap hari.
