Berdasarkan data BP Tapera, penyaluran FLPP per April 2025 mencapai 53.874 unit rumah, melonjak 1.173,92 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Peningkatan ini menjadi rekor tertinggi dalam sejarah program FLPP sejak diluncurkan pemerintah.
KoranProperti.com (Jakarta) – Tak pernah diduga sebelumnya, bila PT Bank Central Asia Tbk (BCA) yang memiliki nasabah jutaan orang di Indonesia, akhirnya ikut serta dalam program rumah subsidi yang digarap Pemerintah.
Di sisi lain bos Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata menanggapi positif realisasi pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta yang akan tembus sampai Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Dua kabar baik ini, tentu saja membuat para peminat rumah subsidi menjadi heboh, dan kini perhatian mereka tertuju pada program rumah subsidi yang sedang digarap pemerintah, sekaligus menunggu proses eksekusi pembangunan MRT jalur Jakarta tembus sampai Tangsel.
BCA secara resmi ikut bergabung dalam penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Seremonial penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, dan Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho terjadi, Jumat (23/5/2025) di Kantor Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kementerian Keuangan, Jakarta dengan disaksikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menegaskan pihaknya siap untuk berkontribusi dalam proyek rumah subsidi Program 3 Juta Rumah.
“Kami siap mendukung FLPP rumah subsidi dengan sistem yang kuat. Ini langkah kecil menuju kontribusi besar bagi masyarakat,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Menteri PKP Maruarar Sirait mengungkapkan, pentingnya keterlibatan bank swasta dalam memperluas akses perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Dengan masuknya BCA, saya yakin penyaluran FLPP bisa meningkat berpuluh kali lipat dari target awal seribu unit,” pungkas Menteri Ara.
BACA INI: Refund Korban Meikarta Masih Belum Tuntas, LPCK Gelar RUPST Tunjuk Komisaris dan Dewan Direksi Baru
Berdasarkan data BP Tapera, penyaluran FLPP per April 2025 mencapai 53.874 rumah, melonjak 1.173,92 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Peningkatan ini menjadi rekor tertinggi dalam sejarah program FLPP sejak diluncurkan pemerintah.
Sementara itu, CEO Lippo Group James Riady menegaskan, setiap rumah subsidi yang dibangun mampu menyerap 5,4 hingga 6 pekerja. Jika membangun 1 juta rumah per tahun, maka akan ada 10 juta lapangan kerja.
“Keuntungan KPR FLPP buat masyarakat yaitu suku bunga tetap 5 persen, tenor hingga 20 tahun, uang muka mulai dari 1 persen, serta bebas premi asuransi dan PPN. Jadi, semua pekerja nonformal akan memiliki rumah dengan cicilan sangat terjangkau,” tukas James.
Realisasi MRT Jakarta-Tangsel
Di tempat terpisah, bos Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata menanggapi positif realisasi pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta yang akan tembus sampai Tangerang Selatan (Tangsel).
Berdasarkan kajian sementara PT MRT Jakarta (Perseroda), bila proyek ini direalisasikan. maka akan ada dua koridor potensial di bagian utara dan selatan. Koridor utara akan melintasi jalur Pondok Aren-Serpong. Sedangkan untuk koridor selatan, akan melalui Ciputat-Pondok Cabe. Kedua jalur ini akan terhubung langsung dengan stasiun utama Lebak Bulus, Jakarta.
Terkait Program 3 Juta Rumah, Budiarsa juga menyambut positif langkah pemerintah dalam pelaksanaan pengadaan rumah rakyat, khususnya untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Program 3 Juta Rumah itu sangat positif, karena pemerintah telah memberi dukungan melalui pembangunan berbagai fasilitas, seperti pengadaan infrastruktur di sekitar kawasan,” tutur Budiarsa ketika mendampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait dalam kunjungan kerja ke perumahan Citra Maja City, beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, Budiarsa juga menekankan bahwa pihaknya akan terus mengembangkan kawasan hunian yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki perusahaannya dalam pengembangan sebuah kawasan hunian, Ciputra Group siap mendukung pemerintah untuk mewujudkan program 3 Juta Rumah.
Selain itu, tambah Budiarsa, Ciputra Group saat ini telah menerapkan 10 Minute City, sebuah konsep hunian yang memastikan bahwa semua fasilitas dapat dijangkau dalam waktu hanya 10 menit dari tempat tinggal.
Simak dan ikuti terus perkembangan berita dan informasi seputar dunia properti dan bahan bangunan melalui ponsel dan laptop Anda. Pastikan Anda selalu update dengan mengklik koranproperti.com dan google news setiap hari.
Hotline Redaksi (WA) 0812 8934 9614
