Hunian ini cocok untuk generasi milenial yang selalu menjaga keseimbangan antara gaya hidup urban dan kenyamanan rumah.
KoranProperti.com (Serpong) – Generasi milenial terus menjadi perburuan para pengembang properti di wilayah Jabodetabek, khususnya Serpong. Rumah-rumah yang diproduksi pengembang, mulai dari untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) maupun untuk golongan menengah atas. Kisaran harganya juga bervariasi mulai dari Rp650 juta hingga mencapai Rp1,7 miliar.
Serpong memang menjadi area produktif mengembangkan perumahan untuk berbagai level kelas sosial ekonomi. Sejumlah pengembang menjadikan Serpong sebagai target penting untuk memproduksi hunian, seperti yang dilakukan Perum Perumnas yang meluncurkan New Cluster Calathea, di Samesta Parayasa, sebelah barat Kota Serpong.
Gaya Hidup Urban
Kawasan hunian modern ini sengaja dikembangkan Perumnas untuk menjawab permintaan generasi milenial terhadap rumah di kawasan Barat Serpong, tentunya dengan harga yang relatif terjangkau. New Cluster Calathea memiliki total hunian 200 unit dengan beberapa tipe, mulai dari Tipe 27/72, Tipe 36/72, dan Tipe 45/96.
Model desain New Cluster Calathea minimalis dengan gaya estetika modern. Hunian ini cocok untuk generasi milenial yang selalu menjaga keseimbangan antara gaya hidup urban dan kenyamanan rumah.
Samesta Parayasa yang menempati luas lahan 200 hektar ini, dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, diantaranya pusat perbelanjaan, sekolah hingga area rekreasi keluarga.
Perumnas juga merencanakan memanjakan konsumen generasi milenial dengan mengembangkan kawasan Samesta Parayasa menjadi hunian Transit Oriented Development (TOD). Stasiun KRL Lumpang Parayasa direncanakan segera dibangun. Stasiun ini terintegrasi dengan hunian Samesta Parayasa.
