Menteri Ara meminta para pengusaha muda Indonesia yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau HIPMI untuk segera memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan.
KoranProperti.com (Jakarta) – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait diduga kuat sedang mengalami kepanikan, karena takut Program 3 Juta Rumah gagal memenuhi target yang diharapkan.
Untuk itulah, Menteri Ara meminta Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau HIPMI untuk segera memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan.
“Saya minta HIPMI segera memanfaatkan KUR Perumahan ini untuk meningkatkan usaha, sekaligus meningkatkan perekonomian Indonesia,” ujar Menteri PKP Maruarar Sirait saat bertemu sejumlah pengurus HIPMI, di Kantor Kementerian PKP, Wisma Mandiri II, Jakarta, Selasa (2/9/2025) malam.
Menanggapi permintaan Menteri PKP yang terkesan panik itu, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI masa bakti 2022-2025 Akbar Himawan Buchari. mengaku siap mendukung pelaksanaan sosialisasi KUR Perumahan bagi anggota HIPMI.
“Dalam sisa waktu masa bakti kepengurusan HIPMI yang sekitar 6 bulan lagi, kami sangat yakin KUR Perumahan ini akan memberikan banyak manfaat,” kata Akbar, dalam siaran pers Kementerian PKP yang diterima koranproperti.com, Rabu sore (3/9/2025).
Menurut Akbar, sebanyak 70 persen anggota HIPMI adalah UMKM. Oleh karena itu, lanjut Akbar, dirinya optimis akan banyak anggota HIPMI yang bisa memanfaatkan KUR Perumahan.
BACA INI: Seremonial Belaka! Hapernas Digelar, Jutaan Rumah Rakyat Masih ‘Compang-Camping’
Akbar juga menegaskan, HIPMI akan segera menjalin kerjasama dengan Himperra, Apersi, dan REI, untuk memastikan program perumahan tepat sasaran, khususnya dalam menyediakan hunian layak bagi para pekerja.
Dalam pertemuan itu, turut hadir sekitar 10 pengusaha HIPMI termasuk Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI masa bakti 2022-2025 Akbar Himawan Buchari, Sekjen Kementerian PKP, Didyk Choiroel dan Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, Staf Khusus Menteri PKP Dwidadi.
Program Renovasi RTLH Bandung
Sebelumnya, Menteri PKP telah melakukan peninjauan langsung terhadap hasil renovasi rumah Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih yang dilaksanakan Yayasan Buddha Tzu Chi bersama Summarecon, di Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/9/2025).
“Saat ini ada Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih yang dilaksanakan Kementerian PKP bersama Yayasan Buddha Tzu Chi, Summarecon, Pemkot Bandung dan Pemprov Jawa Barat,” ujar Menteri Ara saat melakukan kunjungan kerja, sekaligus melakukan serah terima kunci Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih, kepada perwakilan warga yang rumahnya telah direnovasi, di Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi yang ikut hadir dalam acara itu, mengaku mendukung program renovasi rumah masyarakat di Kota Bandung.
“Terimakasih Yayasan Buddha Tzu Chi yang telah membantu renovasi rumah rakyat. Tiga tahun ke depan semoga tidak ada lagi di Jawa Barat rumah kumuh dan permukiman kumuh,” ujar Dedi.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan Kementerian PKP, Sri Haryati menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah untuk menyediakan hunian yang lebih layak dan bermartabat bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kota Bandung, serta mendorong sinergi lintas sektor dalam menyukseskan target nasional Program 3 Juta Rumah dan pengentasan backlog perumahan.
Acara seremonial renovasi RTLH ini dihadiri Wakil Ketua Komisi V DPR RI Nur Huda, Kepala Staf Kepresidenan Letjen TNI (Purn) AM Putranto, Walikota Bandung, M Farhan, Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan Aditya Irawati, Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Perwakilan Kota Bandung Jhony Andhela.
Seperti diketahui, alokasi renovasi RTLH yang dilakukan Yayasan Buddha Tzu Chi sebanyak 4000 unit hunian. Untuk wilayah Jakarta 500 unit, Banten 500 unit di Kabupaten Tangerang, Jabar 2000 unit tersebar di Kota Bandung 500 unit, Kabupaten Bekasi 250 unit, Kota Bekasi 250 unit, Bogor 500 unit, Depok 500 unit, Jawa Timur 500 unit di Surabaya, Jateng 500 unit di Banyumas.
Adapun progres renovasi RTLH 4000 unit rumah ini, yang telah selesai dikerjakan sebanyak 358 unit rumah.
Simak dan ikuti terus perkembangan berita terbaru dan informasi seputar dunia properti dan bahan bangunan melalui ponsel dan laptop Anda. Pastikan Anda selalu update dengan mengklik koranproperti.com dan google news setiap hari.
Hotline Redaksi (WA) 0812 8934 9614
Email: redaksi@koranproperti.com