• Tentang KoranProperti.com
  • Redaksi KoranProperti.com
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
Koran Properti
  • Liputan Utama
  • Liputan Properti
  • Liputan Produk
  • Liputan Khusus
  • Kolom
  • Lipro TV
No Result
View All Result
Koran Properti
  • Liputan Utama
  • Liputan Properti
  • Liputan Produk
  • Liputan Khusus
  • Kolom
  • Lipro TV
No Result
View All Result
Koran Properti
No Result
View All Result
Home Liputan Khusus

Summarecon Resmikan Nama Baru Stasiun LRT Kelapa Gading, Gubernur Jakarta Sebut Konektivitas Transportasi Jakarta Meningkat

Tim Redaksi by Tim Redaksi
July 28, 2025
in Liputan Khusus
1
Summarecon

Pramono Anung bincang santai dengan Direksi SMRA usai resmikan nama baru LRT Kelapa Gading (Foto: Ist)

FacebookXLinkedInWhatsApp

Pembangunan akses transportasi di Jakarta tidak selalu bergantung kepada APBD, tetapi juga bisa melalui kerja sama inovatif dengan pihak swasta, seperti yang terwujud dalam konsep TOD Stasiun Boulevard Utara Summarecon Mal Kelapa Gading, Jakarta Utara.

KoranProperti.com (Jakarta) – PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) mendukung penuh pengembangan dan penggunaan transportasi publik yang digagas Pemprov DKI Jakarta. Bentuk dukungan itu, diwujudkan dengan diresmikannya nama baru Stasiun LRT Boulevard Utara menjadi Stasiun Boulevard Utara Summarecon Mal Kelapa Gading.

Direktur Utama PT Summarecon Agung Tbk Adrianto P Adhi menjelaskan, perubahan nama ini merupakan salah satu strategi besar SMRA untuk meningkatkan volume penumpang LRT Jakarta secara signifikan.

“Konektivitas transportasi publik di utara Jakarta akan terus bertransformasi. Aktivitas masyarakat yang akan menuju Summarecon Mal Kelapa Gading menjadi semakin mudah dan nyaman,” kata Adrianto, Kamis (24/7/2025).

Gubernur Jakarta Pramono Anung yang turut hadir dalam peresmian nama baru stasiun LRT itu mengatakan, konektivitas moda tarsportasi di Jakarta akan terus dibenahi sesuai tingkat kebutuhan publik yang semakin tinggi, dan itu sudah dipikirkan secara mendalam oleh Pemprov DKI Jakarta.

“Pembangunan dan pengembangan akses transportasi publik di Jakarta tidak selalu bergantung kepada APBD, tetapi juga melalui kerja sama inovatif dengan pihak swasta, seperti yang terwujud dalam konsep TOD di stasiun Boulevard Utara Summarecon Mall Kelapa Gading. Konektivitas transportasi Jakarta akan semakin meningkat,” ujar Mas Pram panggilan akrabnya dalam siaran pers yang diterima koranproperti.com, Jumat (25/7/2025).

BACA INI: Menapaki Usia ke 50 Tahun, Pendapatan dan Laba Summarecon Catat Rekor Tertinggi

Dalam kesempatan bincang santai dengan Gubernur Jakarta, Adrianto mengatakan, perubahan nama stasiun dilakukan dalam bentuk kerja sama Naming Rights antara SMRA dan Pemprov Jakarta.

Naming rights merupakan kerja sama dalam bentuk perjanjian komersial dari entitas atau perusahaan, organisasi, individu yang membeli hak secara resmi untuk menamai sebuah fasilitas, acara, atau program acara tertentu, untuk jangka waktu tertentu dengan imbalan pembayaran.

Perjanjian ini akan memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan visibilitas dan citra positif brand perusahaan, melalui penggunaan nama baru terhadap aset publik yang sudah dibeli dan sudah ada sebelumnya. Kontrak naming rights ini, umumnya berlaku selama 5 tahun dan dapat diperpanjang.

Summarecon Mal Kelapa Gading

Adrianto berharap, dengan hadirnya nama baru stasiun LRT ini, maka akan semakin meningkatkan jumlah pengunjung serta transaksi belanja di Summarecon Mal Kelapa Gading.

Dia juga ingin agar edukasi masyarakat tentang kualitas transportasi publik Jakarta, terus disosialisasikan agar masyarakat beralih dari transportasi yang bersifat pribadi ke transportasi publik.

“Untuk kerja sama naming rights ini, perusahaan mengeluarkan dana senilai Rp20 miliar dengan masa berlaku kontrak 5 tahun dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan,” ujarnya.

Rencananya, stasiun ini akan diintegrasikan dengan Jembatan Penyeberangan Orang (JOP) yang menuju Summarecon Mal Kelapa Gading, dan pembiayaan inovasi pembangunannya sebesar Rp16 miliar.

Summarecon
Stasisun LRT Boulevard Utara Kelapa Gading (Foto: Ist)

“Keterlibatan perusahaan dalam kerja sama ini adalah bentuk investasi jangka panjang. Kami optimis kehadiran stasiun LRT ini, akan berdampak positif dengan meningkatnya kunjungan masyarakat ke pusat perbelanjaan mal Kelapa Gading,” tandas Adrianto.

BACA INI: Rayakan Anniversary ke 50 Tahun, Summarecon Gelar Ekshibisi Kuliner Legendaris di Kelapa Gading

Sementara itu, Director Operation Summarecon Malls Group Willy Effendy mengungkapkan, jumlah kunjungan masyarakat ke Mal Kelapa Gading pada tahun 2024 lalu mencapai 32 juta orang.

“Dengan adanya stasiun LRT yang terkoneksi langsung dengan Mal Kelapa Gading, kami menargetkan pertumbuhan jumlah kunjungan bisa mencapai 15 persen, lebih tinggi dibandingkan tahun 2024 lalu,” ungkap Willy.

Pada bagian akhir, Pramono Anung menyebut, tidak hanya LRT, percepatan pembangunan MRT juga menjadi prioritas utama Pemprov Jakarta. Dalam waktu dekat ini, daerah Pasar Baru, Glodok dan sekitarnya juga akan segera direvitalisasi.

Untuk mengurangi tingginya tingkat kemacetan di Jakarta, mas Pram berharap masyarakat menggunakan transportasi publik. Untuk itu, pihak Pemprov Jakarta akan segera mengumumkan peluncuran rute baru Transjakarta yang akan diperpanjang dari Jabodetabek.

Pramono optimistis bahwa semua upaya pengembangan moda transportasi di Jakarta, tentu akan berkontribusi positif dalam penurunan kemacetan di Jakarta.

LRT rute Kelapa Gading-Velodrome sudah beroperasi sejak Maret 2019 lalu. Kereta LRT ini memiliki panjang lintasan sekitar 5,7 km dari Kelapa Gading ke Velodrome, melewati 6 (enam) Stasiun elevated/layang yaitu Stasiun Mal Kelapa Gading, Stasiun Kelapa Gading Boulevard, Stasiun Pulomas, Stasiun Pacuan Kuda, Stasiun Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur dan 1 buah Depo LRT. Pembangunan LRT ini, dibiayai sepenuhnya oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov DKI Jakarta.

SummareconSimak dan ikuti terus perkembangan berita dan informasi terbaru seputar dunia properti dan bahan bangunan melalui ponsel dan laptop Anda. Pastikan Anda selalu update dengan mengklik koranproperti.com dan google news setiap hari.

Hotline Redaksi (WA) 0812 8934 9614

 

FacebookXLinkedInWhatsApp
Tags: Adrianto P AdhiBerita LRTBerita MRTBerita PropertiBerita SummareconGlodokGubernur DKI JakartaJakarta TimurJakarta UtaraKelapa GadingKoranproperti.comKumpulan Berita SummareconLiputan KhususLRTMal Kelapa GadingMRTNaming RightsPasar BaruPemprov DKI JakartaPramono AnungPT Summarecon Agung TbkPulomasRawamangunSMRAStasiun Boulevard Utara Summarecon Mal Kelapa GadingStasiun LRTStasiun LRT Boulevard UtaraSummareconSummarecon Kelapa GadingTim RedaksiVelodromeWilly Effendy
Previous Post

Fantastis! Segini Harta Kekayaan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran, Paling Banyak Aset Properti

Next Post

Metland Cikarang Gelar Penjualan Derora Tahap 2, Hunian Modern Bergaya American Classic 

Next Post
Metland

Metland Cikarang Gelar Penjualan Derora Tahap 2, Hunian Modern Bergaya American Classic 

Please login to join discussion
  • Tentang KoranProperti.com
  • Redaksi KoranProperti.com
  • Pedoman Media Siber
  • Karir

© 2024 Koran Properti

No Result
View All Result
  • Liputan Utama
  • Liputan Properti
  • Liputan Produk
  • Liputan Khusus
  • Kolom
  • Lipro TV
Hotline : (+62) 812 8934 9614
Email : redaksi@koranproperti.com

© 2024 Koran Properti